ADSENSE 336 x 280
![]() |
Dauroh Pra Nikah PKS Kebumen |
Acara dauroh pra nikah rutin diadakan oleh BPKK PKS Kebumen bertujuan untuk mendampingi para kader PKS Kebumen yang belum menikah agar siap menuju ke jenjang pernikahan.
Dauroh pra nikah kali ini diisi oleh dua pembicara, Ustadzah Ani Kurnianingsih dan Ustadz Fatah Banani. Sebelum dua pembicara inti menyampaikan materi dauroh, ada seorang ikhwah, Ustadz Windu, menceritakan pengalaman ta’arufnya.
Pada kesempatan dauroh tersebut, Ustadz Windu menyampaikan salah satu kisahnya dalam menuju jenjang pernikahan, Beliau memiliki niat dan keinginan menikah pada tanggal 7 bulan 7 tahun 2007. Namun, keinginan tersebut dilarang oleh calon bapak mertuanya karena tanggal 7 adalah hari Sabtu, sedangkan calon bapak mertua Ustadz Windu ingin anaknya menikah pada hari Jum’at karena menikah pada hari Jum’at sesuai sunah.
ADSENSE Link Ads 200 x 90
"arial" , sans-serif; font-size: 13pt; line-height: 19.9333px;">Masuk pada materi pertama yang disampaikan Ustadzah Ani Kurnianingsih, menurut beliau godaan untuk ikhwan dan akhwat pada saat sekarang ini sangatlah besar. Misalnya, tekhnologi yang ada saat ini apabila kita tidak memanfaatkannya dengan baik untuk kepentingan dakwah bisa saja kita terjerumus hubungan tidak baik, seperti pacaran bahkan sampai zina. Na’udzubillah.
ADSENSE 336 x 280
dan
ADSENSE Link Ads 200 x 90
Sebagai kader dakwah bukan tidak mungkin kita terjerumus dalam pergaulan remaja pada umumnya yang sudah mengkhawatirkan, tapi selama kita bisa menjaga diri dan pergaulan maka hal-hal yang dilarang agama bisa kita hindari. Sebagai kader dakwah harus bisa menjadi contoh kebaikan di lingkungan masing-masing.
Ustadzah Ani Kurnianingsih juga menceritakan proses ta’arufnya dengan suaminya, Pak Wawan. Ustadzah Ani menikah dengan Pak Wawan yang masih berstatus mahasiswa. Awalnya sempat lama dan bertele-tele proses ta’arufnya karena status mahasiswa yang masih melekat pada diri Pak Wawan, tetapi Ustadzah Ani mengancam “Kalo gak tahun 2000 mending gak usah. Karena ini untuk hal yang baik jadi prosesnya harus cepat tidak berlama-lama dan sesuai sunah Rosululloh!” Ancaman Ustadzah Ani mempan, akhirnya Pak Wawan menikah Ustadzah Ani pada Desember tahun 2000.
Materi kedua yang diisi oleh Ustadz Fatah Banani. Dalam materinya Ustadz Fatah menyampaikan bahwa menikah jangan hanya karena faktor dunia. Tidak sedikit orang yang takut menikah karena berfikiran setelah menikah takut kekurangan, bagaimana cara memberi makan anak-istri. Yakinlah pada janji Alloh Subhanahu wa Ta’ala, bahwa Alloh akan mencukupkan hambanya yang menikah.
Ustadz Fatah juga menyampaikan bahwa Lelaki baik untuk wanita baik, Lelaki jahat untuk wanita dan sebaliknya. Maka apabila kita ingin mendapatkan jodoh yang baik makan perbaikilah diri kita karena jodoh adalah gambaran diri kita. Memperbaiki diri sebelum menikah juga untuk membangun keluarga Islami setelah terbentuknya mahligai rumah tangga karena menikah merupakan amal sholeh yang tidak terputus dan dengan menikah lebih memaksimalkan potensi. (masfu)
0 Response to "Dauroh Pra Nikah PKS Kebumen : Bersiap Menjemput Jodoh Idaman Hati"
Posting Komentar